Ini Penjelasan Ketua Jakmania Tampar Anggotanya yang Hina Bobotoh
Ketua The Jakmania Ferry Indrasjarief terekam kamera menampar anggotanya yang menghina bobotoh. Ia menjelaskan alasannya mengapa melakukan hal tersebut.
Video aksi Ferry pada pertandingan Persija Jakarta melawan Bhayangkara FC, Sabtu (29/7/2017), itu sedang perbincangan di media sosial.
Video aksi Ferry pada pertandingan Persija Jakarta melawan Bhayangkara FC, Sabtu (29/7/2017), itu sedang perbincangan di media sosial.
Dalam video itu, Ferry menghampiri Jakmania di tribune atas yang kedapatan menghina bobotoh. Padalah seperti diketahui, The Jakmania dan Bobotoh sedang berusaha mengakhiri perseteruan setelah konflik yang terbaru menewaskan pemuda bernama Ricko Andrean.
Sikap Ferry yang menggunakan kekerasan untuk meredam yel-yel provokatif itu juga dikritik. Ia menjelaskan alasannya.
"Saya bukan orang yang takut kehilangan simpati. Saya lebih takut jadi orang yang kehilangan prinsip. Saya mungkin berlebihan dalam menegakkan hal itu, tapi saya tetap pada prinsip saya," kata Ferry di Gedung Kemenpora, Selasa sore (1/8/2017).
Sikap Ferry yang menggunakan kekerasan untuk meredam yel-yel provokatif itu juga dikritik. Ia menjelaskan alasannya.
"Saya bukan orang yang takut kehilangan simpati. Saya lebih takut jadi orang yang kehilangan prinsip. Saya mungkin berlebihan dalam menegakkan hal itu, tapi saya tetap pada prinsip saya," kata Ferry di Gedung Kemenpora, Selasa sore (1/8/2017).
"Tanpa saya jadi ketua, tanpa ada upaya perdamaian dengan Viking, bagi saya lagu rasis mengotori kenikmatan menyaksikan Persija."
"Karena bagi saya lagu rasis itu mengotori ritual suci menyaksikan Persija, tim kebanggaan saya. Kalau ritual suci saya terganggu dengan kata-kata hinaan, saya tidak terima. Jadi saya tidak suka ada lagu-lagu itu," Ferry menegaskan.
Rencananya para suporter, termasuk Jakmania dan Bobotoh, akan dikumpulkan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di kantornya pada Kamis (3/8/2017). Tujuan dikumpulkannya mereka tak lain untuk mewujudkan islah suporter.
"Karena bagi saya lagu rasis itu mengotori ritual suci menyaksikan Persija, tim kebanggaan saya. Kalau ritual suci saya terganggu dengan kata-kata hinaan, saya tidak terima. Jadi saya tidak suka ada lagu-lagu itu," Ferry menegaskan.
Rencananya para suporter, termasuk Jakmania dan Bobotoh, akan dikumpulkan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di kantornya pada Kamis (3/8/2017). Tujuan dikumpulkannya mereka tak lain untuk mewujudkan islah suporter.
0 Response to "Ini Penjelasan Ketua Jakmania Tampar Anggotanya yang Hina Bobotoh"
Post a Comment