Reportase Di Bulusari Bulakamba

BULUSARI - Upaya mmemberikan bekal pengetahuan kesehatan bagi Ibu hamil, Pemerintah Desa Bulusari, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes menyelenggarakan Penyuluhan Kesehatan Ibu dan Anak di Aula Balai Desa. Dihadiri sebanyak 80 Ibu Hamil dan Menyusui. Narasumber disampaikan oleh Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Kabupaten Brebes dr. Sigit Laksmana, Sp.OG, Minggu, (19/4).

Kepala Desa Bulusari Saefudin Trirosanto, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Bidan Desa Bulusari beserta para ibu hamil yang hadir di acara penyuluhan ini. walaupun pada hari libur, namun tampak antusias para peserta, target undangan 50 ibu hamil, ternyata hadir sebanyak 80 ibu hamil dan menyusui, ini artinya peran serta dan keinginan ibu hamil untuk belajar dan mendengarkan pengetahuan seputar kesehatan ibu dan anak tinggi. Kegiatan ini bagian dari upaya mendukung program pemerintah Kabupaten Brebes dalam menurunkan angka kematian ibu.

Bidan Desa Bulusari Ummu Aiman menyampaikan, terima kasih kepada narasumber, mau hadir di Desa Bulusari, karena ini baru pertama kali ada dokter spesialis kandungan dan kebidanan yang mau langsung menyampaikan ilmunya seputar kehamilan, gizi ibu hamil, dan pengetahuan persalinan normal.

Spesialis Kandungan dan Kebidanan Sigit Laksamana, apa yang kami lakukan untuk kepentingan terbaik bagi nasib anak di Brebes, ini bagian dari pengabdian kepada masyarakat, mudah-mudahan dengan berbagi ilmu dan pengetahuan yang kami dapatkan bisa memberikan bekal bagi ibu hamil, karena selama ini kondisi di Brebes memang untuk penyebab kematian ibu hamil paling banyak adalah perdarahan, sedangkan kondisi Ibu hamil sebagian di Brebes hemoglobin darahnya kurang dari 11gr% (anemia), padahal bahaya anemia pada ibu hamil tidak saja berpengaruh  terhadap keselamatan dirinya, tetapi juga pada janin yang dikandungnya.
Ibu hamil merupakan golongan yang rentan terkena anemia. Anemia yang diabaikan pada ibu hamil akan menganggu kesehatan ibu dan janin. Meskipun anemia pada ibu hamil bukan merupakan kelainan melainkan harus tetap ditangani dengan tepat.

 Ibu hamil yang mengalami anemia akan mengalami kendala dalam mencukupi sel darah merah yang mengangkut oksigen ke jaringan. Padahal selama kehamilan tubuh harus dapat memproduksi lebih banyak darah untuk menunjang pertumbuhan bayi yang sehat. Anemia pada ibu hamil dapat digolongkan anemia ringan dan anemia berat. Pada dasarnya kedua jenis anemia pada ibu hamil harus mendapatkan penanganan segera untuk tetap menyelamatkan ibu dan janin dari kekurangan darah selama kehamilan.
 Meskipun anemia dianggap kondisi yang umum dialami oleh ibu hamil akan tetapi akan berdampak negatif pada bayi dan ibu hamil apabila dibiarkan tanpa penanganan yang tepat. Artikel bidanku kali ini akan memberikan informasi mengenai anemia pada ibu hamil, dampak anemia pada ibu dan janin dan solusi yang tepat untuk ibu agar dapat mengurangi risiko anemia.



Salah satu Peserta, Nurhayati, " sangat senang dengan acara penyuluhan langsung dari pak dokter, walau 2 jam saja menyampaikan, banyak ilmu yang saya dapatkan, bahkan saya bisa tahu karena bertanya ke dokter akan status kandungan saya, ujar ibu hamil 6 bulan ini. ( Bahrul Ulum )

0 Response to "Reportase Di Bulusari Bulakamba"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel