Fita Marisa, Ceria sebagai Siswi PAUD HI Petunjungan


PAUD HI Ceria Petunjungan
PETUNJUNGAN - Keceriaan anak kecil nampak saat berada di sekolah, disaat berkumpul dan bermain dengan teman sebayanya. Periode ini merupakan momen tepat untuk menanamkan nilai dan pendidikan pada anak, termasuk status gizi yang menjadi salah satu aspek terpenting guna mendukung tumbuh-kembang, pembentukan karakter, serta kecerdasan yang akan dibawa hingga usia dewasanya. Oleh karena itu, pendidikan anak usia dini (PAUD) menjadi sebuah sarana yang tepat dalam memberikan pengenalan nutrisi yang tepat dengan stimulasi yang sesuai tahapan tumbuh-kembang Si Kecil.

Fita Marisa (6th), dipanggil Fita, anak ke 2 dari pasangan Raliman dan Witri,  Warga Desa Petunjungan, Kecamatan Bulakamba, termotivasi ingin menyekolahkan anaknya ke PAUD Holistik Integratif (HI) karena ingin anaknya bisa belajar dan tidak tertinggal dengan teman sebayanya. Biarpun hidupnya pas-pasan, tapi pihak orang tuanya percaya bahwa fita nanti akan menyesuaikan dalam teman sebanyanya untuk bahasa, mengenal huruf, dan lain-lain. 

Bunda Sulastri (37th) selaku kepala sekolah PAUD HI ini, selalu memantau perkembangan motorik, pengembangan kognitif, bahasa, dan sosial emosional fita dan siswa yang lainnya. 

" Fita itu awalnya pemalu, belum tahu huruf, malu menyanyi, belum paham angka, belum paham menulis namanya sendiri, alhamdulilah setelah belajar 1 tahun disini, fita sudah bisa menulis namanya sendiri, mau maju dan tidak malu saat menyanyi lagu, dan selalu ceria jika belajar, " ujar sulastri saat di wawancara di ruang kerjanya, Selasa (21/4).

Suasana Belajar
Layanan PAUD HI Petunjungan ini meliputi pengembangan karakter, pengembangan aspek dalam bidang agama dan moral, motorik kasar dan halus, kognitif, serta bahasa dan sosial-emosional. Metode ini juga menekankan layanan kesehatan dan gizi, serta stimulasi. Selain itu, layanan PAUD ini memiliki konsep program berbasis keluarga dan komunitas. Kegiatan belajar mengajar setiap hari, kecuali hari  minggu. 

Setiap siswa yang berangkat hanya dibebani iuran Rp. 1.000,- jika tidak berangkat berarti tidak bayar.  Animo masyarakat tinggi, terbukti ada 60 anak didik setiap hari belajar di PAUD HI ini. 

Gedung PAUD HI berada di tanah Bapak Wahudi Carik Desa Petunjungan, sedangkan Pembangunan gedung PAUD HI ini dari Alokasi Dana Desa. Ada 4 Guru yang mengajar dalam proses belajar mengajar. 

" PAUD HI Ceria ini sekarang jadi model belajar mengajar di Kecamatan Bulakamba terutama desa yang ingin belajar dalam membuat kelembagaan PAUD HI , imbuhnya.  (Bahrul Ulum)

0 Response to "Fita Marisa, Ceria sebagai Siswi PAUD HI Petunjungan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel